Kepada lelaki yang senyumnya selalu kunikmati,
Senyummu itu candu,
dan diam mu itu membuat aku meragu,
membuat aku selalu bertanya disepanjang waktu,
adakah aku di dalam hati mu ?
Rabu, 15 Oktober 2014
Kamis, 08 Mei 2014
Kabar Baik Dari Kamu
Sudah hampir empat tahun saya menunggu-nya, menunggu dia memencet nomor saya di telepon genggamnya.
Dan kemarin, hal yang saya tunggu-tunggu pun akhirnya menjadi kenyataan, dia menelepon saya. Tetapi, saya lupa, saya hanya meminta kepada Tuhan agar dia menghubungi saya, tanpa meminta bahwa dia akan membawa kabar baik untuk saya, mungkin mengajak saya berkencan misalnya.
Dia menghubungi saya, dan berkata, "Sebentar lagi aku mau menikah", dan ketika itu hanya kalimat "Selamat" yang dapat saya ucapkan, jantung saya terasa nyeri, hampir saja butir-butir bening menetes dari mata saya sampai saya tersadar bahwa saya tidak sedang berada di kamar tidur saya.
Kabar baik, yaaah mungkin itu memang sebuah kabar baik yang sudah direncanakan oleh Tuhan, mungkin dia tidak pantas untuk saya, atau barangkali saya yang tidak pantas untuk dia. Dan Tuhan sudah menyiapkan Pangeran lain untuk saya. :)
"Selamat berbahagia KAMU". :')
Langganan:
Postingan (Atom)